Subang. Faktajabar1News.Com.Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Subang kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih Penghargaan Public Service for Impact Award Jabar 2025. Penghargaan ini diberikan kepada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di wilayah Jawa Barat dan Banten yang dinilai berhasil memberikan pelayanan prima, memanfaatkan teknologi, serta menghadirkan dampak nyata bagi masyarakat luas sepanjang satu tahun terakhir.
Tidak hanya Bapenda, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Subang juga berhasil meraih penghargaan yang sama. Capaian ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antarperangkat daerah di Subang mampu menghadirkan inovasi pelayanan publik yang berdampak langsung bagi masyarakat.
Acara penghargaan yang digelar di Aryaduta Hotel Bandung, Kamis (21/8/2025) ini dihadiri langsung oleh Bupati Subang, Reynaldy Putra Andita BR, S.IP serta Plt. Kepala Bapenda Subang, Drs. Dadang Darmawan. Kehadiran tersebut menjadi bukti dukungan penuh pemerintah daerah terhadap upaya peningkatan kualitas layanan publik di bidang pendapatan daerah maupun pengelolaan informasi dan teknologi.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Subang menyampaikan apresiasinya atas kinerja Bapenda dan Diskominfo Subang yang terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi. “Penghargaan ini bukan hanya milik perangkat daerah, tetapi milik seluruh masyarakat Subang. Karena dengan pelayanan yang lebih mudah, cepat, dan transparan, manfaatnya langsung dirasakan oleh masyarakat,” ungkapnya.
Sementara itu, Plt. Kepala Bapenda Subang menegaskan bahwa pencapaian ini akan menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan. “Kami berkomitmen menjadikan teknologi sebagai pilar utama dalam memberikan pelayanan publik yang efektif dan efisien, sekaligus mendorong peningkatan kepatuhan wajib pajak demi kesejahteraan masyarakat Subang,” ujarnya.
Penghargaan ini menegaskan posisi Bapenda dan Diskominfo Subang sebagai perangkat daerah yang mampu menghadirkan inovasi pelayanan berbasis digital, meningkatkan pendapatan asli daerah, memperluas akses informasi publik, serta memberikan kontribusi nyata terhadap pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di Jawa Barat.